Pada dasarnya asuransi jiwa terdiri atas 2 produk ialah asuransi jiwa tradisional dan asuransi jiwa modern, Asuransi jiwa Term life dan Whole life ini masuk dalam jenis asuransi tradisional. Study masalah dibawah ini mungkin sanggup membantu anda untuk menentukan manakah asuransi jiwa yang sempurna sesuai dengan kebutuhan anda
Study masalah :
1. Bapak A membeli asuransi jiwa jenis "term life" yang berjangka waktu 20 tahun pada usia 30 tahun. Yang bersangkutan akan dilindungi oleh asuransi hingga usianya menginjak 50 tahun. Jika bapak A meninggal dalam jangka waktu 20 tahun semenjak beliau mengambil polis asuransi maka santunan jiwa akan diberikan kepada jago warisnya. Namun apabila Bapak A masih hidup hingga dengan habis masa pertanggungannya maka yang bersangkutan tidak akan mendapatkan apapun dan premi yang sudah dibayarkan akan hangus.
2. Bapak B membeli asuransi Jiwa jenis “whole life”, yang akan memperlihatkan pertolongan seumur hidup atau biasanya hingga dengan usia 99 tahun, apabila selama masa pertanggungan itu bapak B meninggal maka jago waris akan mendapatkan santunan jiwa. perbedaannya dengan asuransi term life, pada asuransi termlife jikalau hingga masa pertanggungannya ternyata tertanggung masih hidup maka tidak akan memperoleh apapun, lain halnya dengan asuransi whole life apabila hingga dengan usia 99 tahun ternyata bapak B masih sehat walafiat maka ada nilai tunai yang akan diberikan, premi yang sudah dibayarkan tidak akan pernah hangus.
Dari study masalah diatas kita sanggup mengetahui jenis pertanggungan yang diberikan oleh asuransi Term life dan whole life, Biasanya premi yang dibayarkan untuk asuransi whole life lebih mahal daripada asuransi term life, ini alasannya resiko klaim niscaya terjadi. Jarang ada orang yang sehat hingga usia 99 tahun kan? Di Indonesia, angka cita-cita hidup pria 65 tahun dan perempuan 70 tahun.
Sekarang tergantung kepada anda, jenis asuransi terbaik ibarat apa yang anda butuhkan, biar anda sanggup memperoleh manfaat yang optimal sesuai dengan kebutuhan dan budget anda.
0 Response to "Asuransi Jiwa : Term Life Atau Whole Life"
Posting Komentar