Bpjs Vs Asuransi Kesehatan Swasta - Mana Lebih Baik?

Asuransi swasta vs BPJS, hingga hari ini masih menjadi perbandingan pada sebagian masyarakat. Intinya bila sudah punya BPJS Kesehatan apa masih perlu asuransi swasta?



Punya asuransi kesehatan tentu akan menciptakan kita lebih tenang. Paling tidak kita sanggup sedikit lebih lega seandainya tiba-tiba sakit dan butuh perawatan. Apalagi disaat kini ini dimana biaya perawatan rumah sakit bukanlah sesuatu yang murah. Makanya rugi sekali bila hingga tidak punya asuransi kesehatan.


Kabar baiknya, kini perusahaan wajib mendaftarkan karyawannya untuk mengikuti kegiatan BPJS. Bila ada perusahaan yang mangkir, dipastikan akan dikenakan hukuman tegas. Yang menjadi pertanyaan, bila sudah punya asuransi swasta apakah masih perlu punya BPJS Kesehatan?


Saat ini klaim penerima BPJS Kesehatan sudah sanggup menikmati akomodasi coordination of benefit (CoB) dengan beberapa perusahaan asuransi swasta. Makara manfaat yang dirasakan karyawan sanggup lebih optimal.

Namun bagaimana dengan karyawan penerima BPJS Kesehatan yang tidak mempunyai asuransi swasta? Apakah masih perlu mengantongi asuransi swasta? Dimana banyak orang yang berpikir dengan adanya BPJS, mereka sudah tak lagi butuh asuransi kesehatan swasta yang notabene mempunyai premi jauh lebih mahal.

Benarkah demikian? Yuk, simak dulu masing-masing manfaat dari BPJS dan asuransi swasta untuk mengetahui jawabannya.



Kelebihan BPJS Kesehatan

Beragam manfaat yang ditawarkan oleh BPJS Kesehatan diantaranya adalah:
  • Premi murah. Untuk kelas III cuma Rp 25 ribu sedangkan kelas I Rp 80 ribu per bulan
  • Premi tidak ada bedanya antara perokok dan non-perokok
  • Layanan kesehatan mencakup rawat jalan, inap, rawat gigi, mata dan persalinan
  • Tidak ada syarat pre-existing condition. Makara penyakit bawaan tetap sanggup ditanggung


Kelemahan BPJS Kesehatan
Tapi yang namanya kelebihan, niscaya juga ada kelemahan.  Begitu juga dengan BPJS Kesehatan, ada kelemahan yang perlu diperhatikan:
  • Rujukan berjenjang, yaitu harus ada tumpuan dari akomodasi kesehatan tingkat I (faskes), jadi dihentikan pribadi ke rumah sakit.
  • Antrian layanan. Bukan belakang layar lagi, kadang penerima BPJS Kesehatan harus antri menunggu giliran untuk mendapat layanan,
  • Belum semua rumah sakit berhubungan dengan BPJS.
 
Kelebihan Asuransi Swasta
  • Tidak perlu tumpuan dari faskes. Peserta boleh pribadi menuju rumah sakit untuk mendapat penanganan.
  • Premi diubahsuaikan dengan kebutuhan dan kantong
  • Beberapa asuransi kesehatan memperlihatkan manfaat asuransi jiwa bagi pesertanya
  • Ada sistem reimburse bagi asuransi yang tidak berhubungan dengan rumah sakit.

Kekurangan Asuransi Swasta 
  • Untuk akomodasi lengkap, premi tergolong mahal
  • Semakin bau tanah usia, semakin mahal preminya
  • Premi yang berbeda antara perokok dan non-perokok
  • Tidak menanggung penyakit bawaan
  • Ada plafon asuransi, perawatan yang melebihi plafon, penerima wajib membayar eksesnya.

Jadi Perlukah Punya Asuransi Swasta?

Baik BPJS Kesehatan maupun asuransi kesehatan swasta memang mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing.  Justru keduanya saling melengkapi.

Memiliki asuransi swasta dan BPJS Kesehatan tentu akan memperlihatkan lebih banyak manfaat. Misalkan saja Anda atau keluarga membutuhkan perawatan cepat, dengan asuransi kesehatan swasta yang Anda miliki tentu akan memungkinkan hal tersebut sanggup terlaksana.

Beberapa perusahaan asuransi kesehatan juga memperlihatkan manfaat double claim. Makara walaupun kau memakai BPJS, perusahaan asuransi tetap akan membayarkan biaya klaim. Pastikan juga BPJS berkoordinasi dengan perusahaan asuransi pilihan Anda. Sehingga manfaat yang diterima semakin maksimal.

Tidak ada yang bisa memprediksi kapan kita bakal sakit, jadi jaga kesehatan dan sadar sama asuransi kesehatan itu ialah hal yang sangat penting.

Kalau dari kantor sudah memperlihatkan akomodasi asuransi dan BPJS Kesehatan itu merupakan keuntungan.  Namun apabila perusahaan belum bisa membekali karyawannya dengan asuransi swasta, jangan berkecil hati.

Saat ini sudah banyak asuransi swasta dengan premi yang sanggup diubahsuaikan dengan budget. Yang terpenting harus cerdik menseleksi dan membandingkan biar sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan kita.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Bpjs Vs Asuransi Kesehatan Swasta - Mana Lebih Baik?"

Posting Komentar